Konversi FGDB menjadi CSV

Cara mengonversi tabel geodatabase FGDB ke format CSV menggunakan ArcGIS, QGIS, atau alat GDAL.

Konversi fgdb ke csv

Bagaimana mengkonversi fgdb ke csv berkas

101convert.com Assistant Avatar

101convert.com assistant bot
3mgg

Memahami format file FGDB dan CSV

FGDB (File Geodatabase) adalah format database proprietary yang dikembangkan oleh Esri untuk menyimpan, mengquery, dan mengelola data spasial. Format ini banyak digunakan dalam aplikasi GIS (Geographic Information Systems) untuk menangani dataset besar, termasuk data vektor dan raster, serta tabel atribut.

CSV (Comma-Separated Values) adalah format teks sederhana yang banyak didukung untuk menyimpan data tabular. Setiap baris dalam file CSV merepresentasikan sebuah baris data, dengan kolom yang dipisahkan oleh koma. File CSV umum digunakan untuk pertukaran data antar perangkat lunak dan platform yang berbeda.

Mengapa mengonversi FGDB ke CSV?

Mengonversi FGDB ke CSV memungkinkan Anda mengekstrak tabel atribut atau data tabular dari geodatabase untuk digunakan dalam aplikasi spreadsheet, alat analisis data, atau untuk dibagikan kepada pengguna yang tidak memiliki perangkat lunak GIS.

Cara mengonversi FGDB ke CSV

Cara paling efektif untuk mengonversi FGDB ke CSV adalah dengan mengekspor tabel atribut dari geodatabase. Ini dapat dilakukan menggunakan perangkat lunak GIS atau alat konversi khusus.

Perangkat lunak yang direkomendasikan untuk konversi FGDB ke CSV

  • ArcGIS Pro: perangkat lunak GIS unggulan dari Esri. Untuk mengekspor tabel, klik kanan pada tabel atau feature class di panel Catalog, lalu pilih Data → Export Table dan pilih CSV sebagai format keluaran.
  • QGIS: aplikasi GIS gratis dan open-source. Buka layer FGDB, klik kanan pada layer di panel Layers, pilih Export → Save Features As..., dan pilih CSV sebagai format.
  • GDAL/OGR: alat baris perintah untuk konversi data geospasial. Gunakan utilitas ogr2ogr:
    ogr2ogr -f "CSV" output.csv input.gdb

Tips untuk konversi yang berhasil

  • Hanya tabel atribut (data non-spasial) yang dapat diekspor langsung ke CSV. Data spasial (geometri) tidak akan dipertahankan dalam format CSV.
  • Periksa panjang nama field dan karakter khusus, karena CSV memiliki batasan yang lebih sedikit dibanding FGDB.
  • Untuk dataset besar, pertimbangkan untuk mengekspor secara batch agar menghindari masalah memori.

Ringkasan

Mengonversi FGDB ke CSV cukup mudah dengan menggunakan alat seperti ArcGIS Pro, QGIS, atau GDAL. Proses ini penting untuk berbagi dan menganalisis data tabular di luar lingkungan GIS.


Catatan: Catatan konversi fgdb ke csv ini tidak lengkap, harus diverifikasi, dan mungkin mengandung ketidakakuratan. Silakan pilih di bawah ini apakah Anda merasa informasi ini bermanfaat atau tidak.

Apakah informasi ini bermanfaat?